Kendari – Menyikapi potensi meningkatnya aktivitas masyarakat menjelang akhir pekan, Satuan Brigade Mobil Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Satbrimobda Sultra) menggelar apel pagi di Markas Komando (Mako) Brimob, Kota Kendari, sebagai langkah preventif dalam menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Apel yang dilaksanakan pada Minggu pagi ini dipimpin oleh Perwira Satbrimobda Sultra,Ipda Cornelius. Dalam arahannya, beliau menekankan pentingnya kesiapsiagaan seluruh personel dalam menghadapi berbagai potensi gangguan kamtibmas yang kerap terjadi pada momen akhir pekan.
“Mobilitas masyarakat umumnya meningkat di akhir pekan, baik di pusat-pusat keramaian, tempat hiburan, maupun fasilitas umum lainnya. Untuk itu, kita harus hadir sebagai garda terdepan dalam memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat,” ujar Ipda Muh. Adiwijaya di hadapan seluruh jajaran personel.
Dalam kesempatan tersebut, Ipda Cornelius juga menekankan nilai-nilai kedisiplinan, kewaspadaan, dan profesionalisme yang harus senantiasa dijunjung tinggi oleh setiap anggota Brimob dalam menjalankan tugas. Ia mengingatkan agar solidaritas internal serta sinergi dengan satuan fungsi Polri lainnya terus diperkuat demi efektivitas pengamanan di lapangan.
“Apel pagi bukan sekadar rutinitas seremonial, tetapi manifestasi dari komitmen kita sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat. Kesiapan kita hari ini akan menentukan kualitas pelayanan kita terhadap masyarakat esok hari,” tambahnya.
Apel ditutup dengan pengecekan personel dan kelengkapan peralatan operasional sebagai bentuk kesiapan menghadapi berbagai skenario situasi darurat di lapangan. Pemeriksaan ini dilakukan secara menyeluruh untuk memastikan seluruh perlengkapan dalam kondisi siap pakai, termasuk kendaraan taktis, perlengkapan komunikasi, hingga perlindungan diri personel.
Melalui kegiatan ini, Satbrimobda Sultra menegaskan komitmennya dalam memberikan pengabdian terbaik kepada bangsa dan negara, khususnya dalam menciptakan rasa aman di tengah masyarakat Sulawesi Tenggara. Langkah proaktif seperti ini diharapkan mampu menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif, sehingga masyarakat dapat menjalani aktivitas akhir pekan dengan tenang dan tertib.
